DomaiNesia

5 OS Linux Beserta Negara Asalnya

Beberapa OS Linux beserta negara pembuatnya.
Masherul.Com - Linux adalah salah satu jenis sistem operasi komputer yang bersifat open source dan mempunyai beragam jenis distro mulai dari slackware, redhat, centOs, Backtrack dan sebagainya.

OS Linux umumnya digunakan user yang telah ‘mahir’ teknologi, karena dalam penggunaannya membutuhkan keahlian tertentu, mulai dari instalasi sistem, konfigurasi sampai dengan penggunaan aplikasi-aplikasinya.

Linux adalah OS yang bersifat open source, yang berarti kode-kode sumber linux dapat digunakan, dimodifikasi dan didistribusikan secara bebas oleh siapapun. Lisensi linux yang berada dibawah naungan GNU pun Gratis, kita tidak perlu mengeluarkan biaya sedikit pun jika ingin menggunakannya.

Ada banyak sekali jenis-jenis OS Linux dan beberapa negara pun membuat versi nya sendiri yang tentunya akan berbeda-beda dengan negara lain. Di artikel ini akan dibahas beberapa diantaranya. Simak ulasan dibawah ini.


5 OS Linux Beserta Negara Asalnya

1. Ubuntu Kylin (Tiongkok)

Inilah Ubuntu Kylin, dibangun menggunakan Ubuntu 13.04, merupakan lanjutan dari Cina Kylin OS, salah satu sistem operasi yang paling populer di negara itu. Jika disetujui Ubuntu Kylin akan bergabung Edubuntu, Xubuntu, Lubuntu, Kubuntu (dan beberapa yang lain) sebagai 'Ubuntu resmi’.

2. IGOS Nusantara (Indonesia)

IGOS Nusantara disingkat IGN adalah sistem operasi dengan perangkat lunak legal, handal dan tanpa membayar lisensi untuk pengguna di Indonesia. 

IGOS Nusantara dikembangkan oleh Pusat Penelitian Informatika Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia bersama dengan komunitas. IGOS Nusantara secara konsisten dikembangkan sejak tahun 2006. 

Setiap tahun dikeluarkan versi baru. Versi pertama dirilis tahun 2006 memakai nama IGN 2006 (R1), lalu IGN 2007 (R2), IGN 2008 (R3), IGN 2009 (R4), IGN 2010  (R5) dan IGN 2011 (R6). 

Mulai rilis ketujuh atau R7, IGOS Nusantara tidak memakai kode tahun. Sejak IGN 8.0, selain versi 32bit juga tersedia versi 64bit. Tahun 2014 tersedia rilis sepuluh atau IGN X.

3. Red Stars OS (Korea Utara)

Red Star OS namanya, sebuah distro Linux yang dibangun oleh korea utara, yang mengizinkan penggunanya melihat hal-hal yang hanya di izinkan oleh pemerintahannya. 

Bagaimanapun, dua orang peneliti telah mempresentasikan hasil analisis yang mendalam tentang versi Red Star OS 3. “Kami menemukan fitur yang diimplementasikan di Red Star OS merupakan impian besar dari pengawasan seorang diktator,” ungkap Florian Grünow dan Niklaus Schiess.

Operating system Linux Red Star hadir dengan banyak tool pengawasan. Semua dokumen dan multimedia file diberikan tanda untuk mempermudah mereka dalam pelacakan. Software antivirus dan web browser dibangun dengan menunjuk ke server internal pemerintah.

Menurut para peneliti, sekalipun OS tersebut dibangun di atas kernel Linux, namun Os ini datang dengan tampilan yang mempesona seperti Mac OS S. Red Star ini mendapat beberapa metode pengamanan untuk melindungi file sistem yang termasuk reboot tiba-tiba jika sistem mendektesi adanya perubahan.

4. BOSS OS (India)

BOSS OS adalah distribusi GNU/Linux India yang dikembangkan oleh CDAC dan disesuaikan dengan lingkungan digital India. Ini mendukung sebagian besar bahasa India.

Desktop BOSS mencakup fasilitas pencarian terintegrasi yang dapat digunakan untuk meluncurkan aplikasi, mengganti jendela, dan membuka dokumen dan pengaturan terbaru. 

Pencarian terintegrasi memungkinkan Anda menemukan aplikasi di sistem Anda, lebih cepat dan lebih mudah. Ketikkan kueri apa pun ke dalam Beranda Dash dan akan menentukan kategori aplikasi mana yang relevan dengan pencarian, mengembalikan hasil terbaik.

BOSS memungkinkan Anda untuk menjelajahi pengaturan sistem Anda dari panel pengaturan. Pengaturan Sistem juga telah diatur ulang sehingga mudah untuk menemukan pengaturan yang Anda inginkan, dan banyak panel pengaturan juga telah didesain ulang untuk membuatnya lebih mudah digunakan.

5. Pardus Linux (Turki)

Pardus adalah distribusi Linux yang dikembangkan dengan dukungan dari Pemerintah Turki. Fokus utama Pardus adalah pekerjaan yang terkait dengan kantor termasuk penggunaan di lembaga pemerintahan Turki. 

Meskipun demikian, Pardus juga tersedia dalam beberapa bahasa. Kemudahan penggunaan dan ketersediaannya secara gratis telah melahirkan banyak komunitas di seluruh dunia.


Telah sampailah kita pada akhir dari artikel ini, semoga informasi diatas dapat bermanfaat bagi kita semua dan menambah wawasan mengenai sistem operasi Linux.

Jangan lupa share artikel ini ke media sosial Anda supaya yang lain bisa membaca artikel ini juga. Terimakasih...
Baca Juga
I like to read and learn new things, especially about Writing and Programming and then applying them in my work, I work on my own to build Masherul.com and its derivative products.

إرسال تعليق

Isi kolom komentar dibawah dengan komentar yang positif dan membangun demi kemajuan website ini.